Times are shown in your local time zone GMT
Ad-blocker Detected - Your browser has an ad-blocker enabled, please disable it to ensure your attendance is not impacted, such as CPD tracking (if relevant). For technical help, contact Support.
Book Launch: Inovasi dan Beragama Maslahat: Menuju Indonesia Emas 2045 (2024)
Book Launch
Session Description
Author: Aji Sofanudin, Research Center for Religion and Belief
Beragama maslahat merupakan cara beragama yang menghadirkan kebaikan bersama (common good, public interest). Lawan beragama maslahat adalah beragama mafsadat (causing damage, ruin). Beragama maslahat melihat agama sebagai sesuatu yang positif, problem solver, dan spirit untuk kemajuan bangsa. Beragama maslahat adalah beragama yang selaras dengan konsensus berbangsa: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinekka Tunggal Ika. Agama yang menjadi solusi atas berbagai persoalan bangsa, bukan sebaliknya. Beragama maslahat penting sebagai strategi untuk menyongsong Indonesia emas 2045.
Buku Inovasi dan Beragama Maslahat: Menuju Indonesia Emas 2045 menghadirkan diskusi awal tentang dua hal, yakni inovasi beragama dan beragama maslahat. Inovasi beragama dimaknai sebagai kebaruan dalam pemikiran dan praktik beragama yang dilandasi semangat perubahan untuk kemaslahatan bersama. Berbagai bentuk inovasi (termasuk cara beragama) bertujuan untuk menjadi landasan kamajuan bangsa. Kebijakan ”beragama maslahat” ini potensial dapat menjadi program payung, menyempurnakan kebijakan ”moderasi beragama” dalam 10 tahun pemerintahan Jokowi.
Buku ini diharapkan dapat menjadi bacaan untuk para mahasiswa dan dosen agama, sarjana agama, tokoh agama, periset bidang sosial keagamaan, serta sivitas akademika di UIN, IAIN, dan perguruan tinggi keagamaan, serta stakeholders lainnya. Buku ini juga dapat menjadi rujukan penting bagi para pengambil kebijakan di Kementerian Agama RI terkait tata kelola agama di Indonesia.
Beragama maslahat merupakan cara beragama yang menghadirkan kebaikan bersama (common good, public interest). Lawan beragama maslahat adalah beragama mafsadat (causing damage, ruin). Beragama maslahat melihat agama sebagai sesuatu yang positif, problem solver, dan spirit untuk kemajuan bangsa. Beragama maslahat adalah beragama yang selaras dengan konsensus berbangsa: Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinekka Tunggal Ika. Agama yang menjadi solusi atas berbagai persoalan bangsa, bukan sebaliknya. Beragama maslahat penting sebagai strategi untuk menyongsong Indonesia emas 2045.
Buku Inovasi dan Beragama Maslahat: Menuju Indonesia Emas 2045 menghadirkan diskusi awal tentang dua hal, yakni inovasi beragama dan beragama maslahat. Inovasi beragama dimaknai sebagai kebaruan dalam pemikiran dan praktik beragama yang dilandasi semangat perubahan untuk kemaslahatan bersama. Berbagai bentuk inovasi (termasuk cara beragama) bertujuan untuk menjadi landasan kamajuan bangsa. Kebijakan ”beragama maslahat” ini potensial dapat menjadi program payung, menyempurnakan kebijakan ”moderasi beragama” dalam 10 tahun pemerintahan Jokowi.
Buku ini diharapkan dapat menjadi bacaan untuk para mahasiswa dan dosen agama, sarjana agama, tokoh agama, periset bidang sosial keagamaan, serta sivitas akademika di UIN, IAIN, dan perguruan tinggi keagamaan, serta stakeholders lainnya. Buku ini juga dapat menjadi rujukan penting bagi para pengambil kebijakan di Kementerian Agama RI terkait tata kelola agama di Indonesia.